Kamis, 09 Februari 2012

GUDEG YOGYA


GUDEG YOGYA

Gudeg Nangka

Bahan :

1 kg nangka yg sedang tuanya (tidak terlalu muda dan tdk terlalu tua), potong-potong (echa: 3 kaleng)
12 btr telur rebus utuh (kupas kulitnya kalau ingin bumbunya lebih meresap)
1000 cc air kelapa (echa: nggak  pakai, tapi pakai air + 1 sdt cuka)
8 – 10 lbr daun salam
5 – 8 iris lengkuas ½ x 8cm yg diiris menurut panjangnya
200 gr gula merah, iris halus
2000 cc santan dari 1 butir kelapa (echa: 1 liter santan kotak)
(echa: air teh untuk warna coklatnya)
Haluskan :
12 btr bawang merah
12 siung bawang putih
1 sdt ketumbar (echa: 1 sdm)
2 sdm garam (echa: 3 sdt)
Cara Membuat :
Tahap I
  1. Karena memasaknya butuh waktu lama dan sampai cairannya mengering, maka gunakanlah panci beralas tebal.
  2. Tata daun salam menutupi dasar panci, tata juga diatasnya irisan lengkuas (selain sebagai penyedap, juga berfungsi sebagai alas masakan ini agar tidak hangus).
  3. Campur bumbu halus dengan 500 cc air kelapa, aduk rata.
  4. Masukkan berturut turut potongan nangka muda, telur rebus, gula merah, siram bumbu halus yang dicairkan dengan air kelapa.
  5. Tambahkan air kelapa secukupnya sebatas tinggi nangka + telur tadi agar terenda.
  6. Tutup panci rapat-rapat, masak diatas api sedang , tanpa dibuka tutupnya sekalipun selama kira-kira 2 jam.
Tahap II
  1. Setelah 2 jam lihat apakah airnya sudah tinggal sedikit, angkat dulu telurnya dan sisihkan sementara agar tidak hancur.
  2. Masukkan santan, aduk-aduk dengan sendok kayu sambil menghancurkan potongan nangka (jaga jangan sampai daun salam dan lengkuasnya terangkat . Pada tahap ini volume nangka menjadi kurleb separonya.
  3. Masukkan kembali telurnya sampai sedikit terkubur dalam nangka.
  4. Masak lagi dengan api kecil selama minimal 3 jam.
  5. Aduk sesekali sampai santan habis.
  6. Pada tahap II ini  biasanya memasak sampai 7 jam pake kompor listrik dengan pengaturan api 1/2nya atau 300w agar terjaga kestabilan apinya, karena kalau pakai kompor gas, apinya suka mati karena diatur kecil sekali.
  7. Hasilnya gudeg cantik berwarna coklat kemerahan dengan cairan yang sedikit dan kental.
  8. Siramkan areh/ kuah opor ayam kental diatas gudeg nangka ini secukupnya pada saat dihidangkan.
Cara Membuat versi  Echa (dengan panci tekan dan nangka kaleng):
  1. Rebus nangka kaleng yang sudah dipotong-potong dengan panci tekan sesuai petunjuk panci. Matikan, sisihkan nangka dan sisa air rebusannya.
  2. Susun  daun salam di panci tekan.
  3. Susun lengkuas.
  4. Masukkan nangka rebus.
  5. Tambahkan telur rebus yang sudah digurat-gurat dengan pisau.
  6. Masukkan gula merah iris
  7. Campur bumbu halus, garam, cuka, air sisa rebusan nangka, cuka, dan santan. Aduk rata, tuang ke dalam panci.
  8. Tutup panci dan jerang di atas kompor. Untuk kompor listrik yang biasa di pakai di Jerman, saya setel di nomor 1
  9. Masak kira-kira 1 jam. Matikan kompor. Dan tunggu sampai panci bisa dibuka. Aduk rata.
  10. Tutup panci, dan masak kembali dengan api kecil selama kurang lebih 1 jam.
Pelengkap Gudeg: Bumbu Areh, Opor Ayam & Tahu, Sambal Goreng Krecek
Bumbu Areh
gunakan kuah opor ayam tahu yang sedap dan yang jumlah santannya dilebihkan dan kental, karena areh tradisionalnya
hanya santan yang cuma dibubuhi garam dan daun salam aja

Tidak ada komentar: